APEC 2013: Pertemuan High Level Policy Dialogue on Women and The Economy

APEC 2013
Pertemuan High Level Policy Dialogue on Women and The Economy
Photos by: Syahrina Pahlevi

AJUKAN DIRI - Perwakilan dari ekonomi Papua Nugini menyampaikan pendapat pada Pertemuan High Level Policy Dialogue on Women and The Economy di BICC, Bali, Minggu (8/9).Pada kesempatan itu Perwakilan dari ekonomi Papuan Nugini mengajukan Papua Nugini sebagai negara ke lima dalam rangka implementasi awal PECC. Syahrina Pahlevi

PELAKU UTAMA POLITIK. Perwakilan delegasi Chile menyampaikan pendapat pada Pertemuan High Level Policy Dialogue on Women and The Economy di BICC, Bali, Minggu (8/9). Perwakilan delegasi Chile dalam paparannya mengatakan bahwa di Chile wanita merupakan salah satu unsur utama di Politik di Chile. Syahrina Pahlevi

PAPARKAN LAPORAN - Sekretaris Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Sri Danti, yang bertindak sebagai Ketua PPWE, menyampaikan laporan bahwa PPWE harus mengintegrasikan The Pacific Economic Cooperation Council (PECC) sebagai bagian dalam pemberdayaan ekonomi wanita, dalam pertemuan HLPD on Women and The Economy di BICC, Bali, Minggu (8/9). Syahrina Pahlevi

HADIRI PERTEMUAN - Perwakilan Delegasi Republik Rakyat Cina yang akan menjadi Host APEC 2014 tampak hadir dan bertindak sebagai Co Chair dalam Pertemuan High Level Policy Dialogue on Women and The Economy di BICC, Bali, Minggu (8/9). Syahrina Pahlevi

DUDUK BERSAMA - Menteri Pemberdayaan Wanita dan Perlindungan Anak, Linda Amalia Sari (keempat dari kanan) bertindak sebagai Chair dalam Pertemuan High Level Policy Dialogue on Women and The Economy, berdampingan dengan Perwakilan Delegasi Republik Rakyat Cina (ketiga dari kanan) yang bertindak sebagai co-chair dalam Pertemuan High Level Policy Dialogue on Women and The Economy di BICC, Bali, Minggu (8/9). Syahrina Pahlevi

WANITA DORONG PERKEMBANGAN EKONOMI Delegasi Indonesia menyampaikan pendapat pada Pertemuan High Level Policy Dialogue on Women and The Economy di BICC, Bali, Minggu (8/9). Menurut Delegasi Indonesia pemerintah Indonesia selalu mendukung wanita agar dapat berperan sebagai salah satu roda pendorong perkembangan ekonomi. Syahrina Pahlevi

 MENDUKUNG SECARA PENUH – Perwakilan delegasi Malaysia menyampaikan pendapat dalam pertemuan High Level Policy Dialogue on Women and The Economy di BICC, Bali, Minggu (8/9). Perwakilan delegasi Malaysia mengatakan bahwa negaranya mendukung secara penuh inisiatif APEC untuk lebih lanjut meningkatkan peran wanita dalam perekonomian dunia. Syahrina Pahlevi

PIMPIN SIDANG - Menteri Pemberdayaan Wanita dan Perlindungan Anak, Linda Amalia Sari bertindak sebagai Chair dalam Pertemuan High Level Policy Dialogue on Women and The Economy di BICC, Bali, Minggu (8/9). Syahrina Pahlevi

KEMBANGKAN STRATEGI PERAN WANITA Perwakilan delegasi, Hong Kong menyampaikan pendapat pada Pertemuan High Level Policy Dialogue on Women and The Economy di BICC, Bali, Minggu (8/9). Perwakilan delegasi, Hong Kong menatakan antara lain Hong Kong terus mengembangkan strategi peran wanita dalam perekonomian. Syahrina Pahlevi

KESETARAAN GENDER Perwakilan delegasi Republik Korea menyampaikan pendapat pada Pertemuan High Level Policy Dialogue on Women and The Economy di BICC, Bali, Minggu (8/9). Pada kesempatan itu Perwakilan delegasi Republik Korea mengatakan antara lain Pemerintah Republik Korea perduli terhadap perkembangan partisipasi wanita dan juga masalah kesetaraan gender. Syahrina Pahlevi

DUKUNG KEPEMIMPINAN WANITA DALAM EKONOMI Delegasi asal Kanada menyampaikan pendapat pada Pertemuan High Level Policy Dialogue on Women and The Economy di BICC, Bali, Minggu (8/9). Pada kesempatan itu Delegasi Kanada mengatakan antara lain ada tiga kunci penting dalam mendukung posisi wanita dalam perekonomian dunia, salah satunya adalah dengan mendukung wanita sebagai pemimpin dibidang perekonomian. Syahrina Pahlevi

STRATEGI PERKEMBANGAN - Delegasi asal Jepang menyampaikan pendapat pada Pertemuan High Level Policy Dialogue on Women and The Economy di BICC, Bali, Minggu (8/9). Pada kesempatan itu Delegasi Jepang mengatakan antara lain di bawah kepemimpinan PM Shinzo Abe, Partisipasi aktif wanita sebagai salah satu pusat dari strategi perkembangan ekonomi dinilai sangat penting. Syahrina Pahlevi

No comments:

Post a Comment